Bahan tenun memiliki karakteristik unik yang menonjolkan keindahan pola benang pada kain. Dalam menjahit bahan tenun Anda memerlukan ketelitian, ketekunan dan penggunaan teknik yang tepat.

Langkah awal yang dapat Anda lakukan adalah dengan memilih pola kain. Anda dapat menambahkan pola dalam bentuk aksesoris, atau bahan lainnya yang dapat memperindah desain pakaian bahan tenun kalian.

Persiapkan bahan dengan cara menentukan ukuran bahan tenun yang akan digunakan. Potong bahan tenun sesuai desain atau pola yang akan Anda jahit, pilihlah gunting jahit khusus yang tajam agar hasilnya rapi dan tidak merusak benang pada bahan tenun.

Menyusun pola pada bahan tenun dapat Anda lakukan dengan bantuan jarum pentul agar dapat menahan pola sehingga tidak bergerak selama menjahit. Pastikan jarum diletakkan pada posisi pola yang sesuai dengan desain yang telah Anda tentukan.

Jika Anda menggunakan mesin jahit untuk menjahit bahan tenun, pastikan benang dan jarum telah di setting sesuai untuk bahan tenun. Lakukan uji coba terlebih dahulu supaya jahitan dan bahan tenun Anda tidak rusak saat proses pengerjaan.

Berikut tips dan trik dalam menjahit bahan tenun:

1. Pilih Jarum yang Tepat

Bahan tenun cenderung lebih tebal dan kuat dibanding dengan kain biasa. Anda harus memperhatikan jenis jarum yang akan digunakan. Anda bisa menggunakan jenis jarum yang tebal seperti jarum denim atau jarum yang dirancang khusus untuk bahan tenun. Jarum yang tepat akan memudahkan Anda dalam proses menjahit dan meminimalisir patahnya jarum saat menjahit.

Sama halnya dengan bahan tenun, bahan kulit juga memerlukan teknik khusus untuk menjahitnya. Simak kembali tipsnya di :

4 Tips Menjahit Bahan Kulit

2. Pastikan Menggunakan Benang yang Kuat

Pada dasarnya benang dibuat dengan menggunakan serat alami seperti katun atau sutera. Sama seperti bahan kain, bahan tenun juga memiliki warna yang beragam. Anda harus teliti dalam memilih dan menyesuaikan warna yang akan digunakan dalam menjahit.

Dalam memilih benang untuk bahan tenun, gunakan warna benang yang sesuai dengan warna yang lebih dominan pada bahan tenun yang akan Anda gunakan. Pilihlah warna benang yang cerah dan tidak kusam.

Anda dapat memilih benang yang kuat dengan cara menentukan ukuran benang yang dapat disesuaikan dengan ketebalan bahan tenun. Benang yang kuat akan memastikan jahitan tetap kokoh dan tidak mudah putus.

Pada sistem penomoran benang biasanya menggunakan sistem Tex, dimana pada ukuran benang seperti sutera, semakin besar nilai Tex pada benang, maka semakin tebal pula benang tersebut. Namun sistem Tex pada benang katun, semakin besar nilainya benang semakin halus dan berdiameter kecil.

3. Teknik Jahitan

Terdapat beberapa teknik dalam menjahit yang sering digunakan dalam menjahit bahan tenun seperti:

●     Jahitan Lurus (Straight Stitch)

Tips Menjahit Bahan Tenun

Jenis jahitan ini merupakan teknik jahitan dasar dalam penggabungan dua potong kain menjadi satu. Jenis jahitan ini bisa digunakan untuk bahan tenun supaya bahan tenun tidak mudah longgar dan terurai saat proses pengerjaan maupun finishing.

 

 

●     Jahitan Zigzag

using JD1197LB

Teknik ini digunakan untuk mencegah tepian pada bahan tenun terurai dan menghasilkan bagian tepi yang lebih rapi. Jahitan zigzag dapat pula berfungsi agar tepian pada kain tidak menguning.

 

 

 

●     Jahitan Overlock

Using JD1197LB

Sama halnya dengan jahitan zigzag, jahitan overlock juga berfungsi agar tepian pada bahan tenun tidak menguning.

 

 

 

●     Jahitan Basting

Jenis jahitan ini juga berfungsi sebagai jahitan sementara dalam penggabungan potongan bahan sebelum dijahit secara permanen. Jahitan jenis ini dapat membantu Anda dalam memastikan pola dan desain yang akan Anda jahit sudah sempurna dan siap untuk proses finishing.

●     Jahitan Topstitch

using JD1197LB

Jenis jahitan yang terakhir adalah jahitan topstitch dimana jahitannya dilakukan pada permukaan bahan. Jenis jahitan yang satu ini memberi hasil akhir tepian yang lebih rapi.

 

 

 

Setelah Anda menggunakan semua teknik diatas, jangan lupa periksa kembali setiap detail jahitan pada pakaian Anda sehingga tidak ada cacat yang akan merusak keindahan pada hasil jahitan Anda. Jika perlu Anda bisa menggunakan setrika untuk merapikan bahan tenun Anda sehingga hasil akhir semakin rapi dan indah.

Anda dapat mengandalkan Butterfly dalam memilih mesin jahit sesuai kebutuhan Anda. Jangan lupa untuk kunjungi Instagram kami untuk tips menjahit lainnya di:

@Butterfly.indonesia

Cek juga produk Butterfly pada marketplace resmi Butterfly di:

Tokopedia; tokopedia.com/butterfly-indo
Shopee; shopee.co.id/butterfly.indonesia
BliBli; blibli.com/merchant/butterfly-indonesia

Leave a Reply